borak kosong

Video Seorang Ibu Menendang Kepala Anaknya Di Stesen Keretapi Tokyo Ini Beredar Luas

Posted: 30 Jun 2014 09:00 PM PDT

Anak kecil pasti pernah nakal dan orang tua pasti pernah mengalami masa di mana kesabaran mereka diuji dengan tingkah laku sang anak. Namun, seoarng wanita di Jepun sampai berbuat keterlaluan terhadap anaknya dengan memberi hukuman fisik yang mengerikan. Dan tindakannya terakam oleh video yang kemudian cepat tersebar luas.

Video ini diambil oleh seorang lelaki bernama Masahiro Kaze yang kebetulan sedang ada di stesen Shibuya, Tokyo. Dalam keadaan yang sangat sibuk itu, ada seorang ibu dan anak perempuannya yang merengek-rengek. Si ibu memintanya diam dan mengikutinya pulang, tapi anak itu mengejarnya sambil menangis.

Entah kerasukan apa, ibu tersebut sekonyong-konyong anaknya tepat di kepala hingga gadis kecil itu tersungkur. Beberapa orang menghampiri mereka untuk menolong. Tapi ibu tersebut segera membawa anaknya pergi.

Screenshot ringkasan rAkaman video ketika sang ibu menendang anaknya dan ketika sang anak ambruk

Sebelum ibu tersebut meninggalkan area, Masahiro Kaze sempat memperingatkan bahwa ia sudah merAkamnya dan bOLEH melaporkan ibu itu ke polis. 

Sebagai antisipasi, Masahiro Kaze, memuat naik video keji ini ke internet dan sudah dishare sampai 6000 kali. 

(Daily Mail)

Sekelompok Wanita Jual "Ciuman" di Singapura

Posted: 30 Jun 2014 08:00 PM PDT

Sekelompok wanita berpakaian sebagai pengantin menjual "ciuman" di sepanjang jalan Chevron House di Singapura. Hal ini dilakukan mereka untuk membantu mengumpulkan dana.

Aksi unik ini adalah kampanye yang dilakukan oleh mahasiswa dari National Junior College, yang membantu mengumpulkan dana bagi program donor sumsum tulang.

"Saya sedang berjalan sepanjang Chevron House di daerah CBD ketika gadis-gadis muda yang mengenakan gaun pengantin cantik itu berteriak-teriak 'Match For Live'," ujar salah satu pejalan kaki. Demikian dikutip dari Stomp, Sabtu (28/6/2014).

"Gadis-gadis ini membantu mengumpulkan dana bagi Program Donor Sumsum Tulang. Mereka mengatakan untuk menemukan donor memerlukan kesesuaian kerana ini seperti menemukan cinta sejati Anda," tambahnya.

Aksi ini akan dilakukan setiap hari pada pukul 11.00-02.00 waktu setempat. Selain menjual ciuman, setiap orang yang mahu menyumbangkan uangnya akan mendapatkan sebuah bingkisan kenang-kenangan. 

Wanita Ini Ciptakan Parfume Terbuat dari Peluhnya Sendiri

Posted: 30 Jun 2014 07:25 PM PDT

Dok. Webstite Martynka

 Mahukah Anda memakai parfum yang terbuat dari keringat atau peluh orang lain? Bolehjadi banyak yang menganggap hal itu mustahil dan menjijikan. Namun seniman wanita asal New York, Amerika Syarikat ini mungkin saja boleh mengubah pandangan itu.

Seorang artis Martynka Wawrzyniak melancarkan produk bernama Eau de M, sebuah parfume yang diciptakan menggunakan elemen-elemen penghasil aroma yang berasal dari tubuhnya sendiri. Selain ekstrak keringat, ia juga memasukkan air mata dan rambut dalam parfumenya tersebut.

Terkesan menjijikan, namun parfume unik ini telah menarik perhatian majalah sekelas Harper's Bazaar Amerika. Eau de M dimunculkan dalam Harper's Bazaar edisi Mei 2014 dan majalah fashion bergengsi itu menyebutnya sebagai wewangian yang 'unik dan adiktif, juga basah, manis dan sensual seperti hari di musim panas yang lembab.'

Seperti produknya, proses pembuatan parfumenya juga unik. Keringat Martynka diproduksi dengan mengenakan T-shirt yang sama saat tidur selama lima malam berturut-turut. Ia juga memakai T-shirt tersebut saat melakukan Bikram yoga lalu menaruhnya di dalam toples yang sudah disterilkan.

Sedangkan untuk 'menampung' air matanya, mantan model ini menonton banyak film dan kartun yang mengingatkannya akan masa-masa kelam saat ia masih kecil dan tinggal di Poland. Untuk mewujudkan aroma tubuhnya menjadi parfume, Martynka bekerjasama dengan para mahasiswa jurusan kimia di Hunter College Chemistry (HCC), dibawah pengawasan Professor Donna McGregor.

Seperti dikutip dari situs resminya, Martynka, seniman wanita ini menjelaskan bahawa tim dari HCC telah melakukan sejumlah eksperimen untuk mengekstraksi aroma dari tubuhnya. Mereka menggunakan pakaian yang terbuat dari 100 peratus cotton kerana daya serapnya sangat baik. Lalu T-shirt tersebut dicuci dengan ethanol dan dibiarkan menguap. Bakteri di dalam keringat membantu memperkuat aroma tubuh Martynka. 

Setelah aroma tubuhnya terekstraksi, Martynka lalu meminta bantuan perfumer ternama Yann vasnier dan Dawn Goldworm, Scent Director dari 12.29, sebuah perusahaan produsen parfum mewah. Mereka berkolaborasi mengubah ekstrak aroma tubuh menjadi wewangian yang cukup pantas dijual dan dikenakan manusia.

Eau de M diproduksi secara terbatas dan dikemas dalam botol berukuran 250 ml. Desain botolnya pun cukup unik, berbentuk seperti tetesan air mata. Sayangnya di dalam website-nya tidak dicantumkan harga dan hanya ada alamat serta email-nya saja.